Pengertian Kebaharian Tuhan menciptakan alam semesta matahari, bulan, bintang, dan bumi beserta isinya. Bumi terdiri dari daratan dan lautan yang dihuni oleh makhluk ciptaan Tuhan, yaitu manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan secara keseluruhan menjadi satu lingkungan alam. Bangsa Indonesia sudah seharusnya menghargai dan mensyukuri anugerah Tuhan yang sangat besar, yaitu hidup dalam suatu negara kepulauan dengan wilayah sepanjang 3.977 mil laut yang melintang di khatulistiwa dari Sabang sampai Merauke dan membujur dari Miangas sampai Pulau Rote. Dengan jumlah 17.499 pulau mencakup wilayah laut yurisdiksi nasional lebih kurang 5,8 juta km?. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dua per tiga wilayahnya lautan yang kaya akan sumber daya alam laut. Indonesia terletak pada posisi yang sangat strategis, yaitu pada persilangan dua benua dan dua samudera, sekaligus menjadi urat nadi perdagangan dunia.
Ada tiga istilah yang sering digunakan yaitu "kebaharian", "kemaritiman", dan "kelautan", namun masih banyak yang belum memahami tentang definisi yang sesungguhnya dari ketiga istilah tersebut. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang perbedaan ketiga istilah tersebut akan diuraikan di bawah ini.
Kebaharian berasal dari kata dasar "bahari" , mendapat awalan "ke" dan akhiran "an" kata "bahari" berarti:
- a. dahulu kala, kuno, tua sekali
- b. indah, elok sekali
- c. mengenai laut
Dalam konteks pembelajaran ini, Maka bahari yaitu "mengenai laut" sehingga kebaharian dapat diartikan segala sesuatu yang berhubungan dengan laut atau kelautan.
Istilah maritim berasal dari bahasa Inggris yaitu maritime, yang berarti navigasi, maritim atau bahari. Pemahaman maritim merupakan segala aktivitas pelayaran dan perniagaan atau perdagangan yang berhubungan dengan kelautan atau disebut pelayaran niaga, Sehingga dapat disimpulkan bahwa maritim adalah berkenaan dengan laut, yang berhubungan dengan pelayaran perdagangan di laut. Sedangkan pengertian lain dari kemaritiman yang berdasarkan pada terminologi adalah mencakup ruang dan wilayah permukaan laut, pelagik, dan mesopelagik yang merupakan daerah subur, di daerah tersebut terdapat kegiatan seperti pariwisata, lalu lintas, pelayaran dan jasa-jasa maritim.
Kelautan berasal dari kata dasar "laut". Laut (sea) adalah kumpulan air asin yang banyak di permukaan bumi yang mempersatukan pulau-pulau atau benua. Dalam pengertiannya, laut bisa bermakna "mempersatukan" dan bisa juga "memisahkan" contoh sebagai berikut :
- a. Laut Jawa mempersatukan Pulau Jawa dengan Pulau Sumatera, Kepulauan Seribu, Pulau Nusakambangan, dan Pulau Madura.
- b. Laut Banda mempersatukan pulau-pulau yang berada di Kepulauan Maluku, seperti Pulau Ambon, Pulau Halmahera, dan sebagainya.
Pemahaman tersebut sangat diperlukan bagi bangsa Indonesia untuk lebih menegaskan bahwa laut Indonesia berfungsi sebagai "pemersatu" seluruh pulau yang menjadi milik Indonesia, agar terwujudnya satu kesatuan wilayah yurisdiksi nasional, yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sedangkan kata"lautan" (ocean) merupakan laut yang luas sekali, seperti Lautan Atlantik (Atlantic Ocean) dan Lautan Pasifik (Pacific Ocean). Istilah lain dari kata "lautan" adalah "samudera", jadi dalam hal ini samudera sama dengan lautan. Contohnya, Lautan Pasifik dan Lautan Atlantik bisa juga disebut dengan Samudera Pasifik atau Samudera Atlantik. Pengertian kelautan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan laut dan secara terminologi pengertian kelautan mencakup aspek yang sangat luas, yang terdiri dari:
- Ruang atau wilayah udara di atas permukaan air laut
- Ruang atau wilayah dari permukaan air laut-kedalaman 200 m (pelagik)
- Ruang atau wilayah dari kedalaman 200 m - 500m (mesopelagik)
- Ruang atau wilayah dari kedalaman 500 m - 700 m (abisal)
- Ruang atau wilayah dari kedalaman 700 m - dasar laut (under the sea) yang dikenal dengan landas kontinen
Komentar
Posting Komentar